Recent Posts

Friday 14 March 2014

Resume SIM Pertemuan 2

Sistem Informasi Dalam Dunia Bisnis
Konsep Dasar :
SISTEM Informasi Dalam Dunia Bisnis
( Foundations of Information Systems in Business )
1.Konsep Dasar : Sistem Informasi Dalam Dunia Bisnis
Foundations of Information Systems in Business
Mengapa mempelajari Sistem Informasi dan Teknologi Informasi ?
  • SI & TI telah menjadi komponen yang sangat penting bagi keberhasilan bisnis danorganisasi
  • TI termasuk SI berbasis Internet yang dapat membantu segala jenis bisnis meningkatkan efisiensi dan efektivitas proses bisnis, pengambilan keputusan manajerial, dan kerjasama kelompok kerja, hingga memperkuat posisi kompetitif dalam pasar yang cepat sekali berubah
  • TI & SI berbasis internet digunakan mendukung tim pengembangan produk, proses dukungan untuk pelanggan, transaksi e-commerce, atau dalam aktifitas bisnis lainnya.
Apa yang dimaksud dengan Sistem Informasi ?
  • Rangkaian orang, prosedur, dan sumber daya yang mengumpulkan, mengubah, danmenyebarkan informasi dalam suatu organisasi
  • Sebuah sistem yang menerima sumber daya data sebagai input dan memprosesnya ke dalam produk informasi sebagai outputnya
Apa yang dimaksud dengan Sistem Informasi ?
Input of, Data, Resources, Processing, Data, Output of, Information, Products
Pengawasan Kegiatan Sistem
Storage of Data Resources/Penyimpanan
Teknologi Informasi
  • Terdiri dari perangkat keras, perangkat lunak, komunikasi, manajemen database,dan teknologi pengolahan informasi lainnya yang dipergunakan dalam suatusistem informasi yang berbasiskan komputer
  • Interaksi yang dinamis dari sistem informasi berbasis komputer dengan telekomunikasi sebagai tulang punggungnya.
Teknologi Informasi :
  • Teknologi Hardware komputer, termasuk mikrokomputer, server berukuran menengah, dan sistem mainframe besar, serta alat-alat input, output dan media penyimpanan yang mendukung
  • Teknologi Software komputer, termasuk software sistem operasi, pencari Web, alat pembuat software, dan software aplikasi untuk bisnis seperti untukmanajemen hubungan pelanggan dan manajemen rantai pasokan
  • Teknologi jaringan komunikasi, termasuk media telekomunikasi, prosesor, dansoftware yang dibutuhkan untuk menyediakan akses kabel dan nirkabel, serta dukungan untuk jaringan internet dan jaringan pribadi berbasis Internet, seperti Intranet dan ekstranet
  • Teknologi Manajemen Sumber Daya, termasuk software sistem manajemendatabase untuk mengembangkan, mengakses dan memelihara database organisasi
Kerangka Kerja Sistem Informasi bagi para
Profesional Bisnis
Lima area pengetahuan yang perlu bagi pemakai (end user)  dalam rangka memahamisistim informasi adalah:
  • Konsep dasar. Pemakai harus terbiasa dengan        komponen dan jenis sistiminformasi yang ada. Tetapi mereka juga harus terbiasa dengan teori tentang sistemsecara umum dan teori tentang pengolahan informasi ( mesin dan manusia).
  • Teknologi Informasi.Pemakai  perlu memahami teknologi,    tepatnya, teknologiinformasi mengenai perangkat keras,perangkat lunak,telekomunikasi,database management, dan bagaimana semua unsur-unsur ini  berinteraksi dalam suatu proses secara dinamis dalam perubahan yang terjadi dengan sangat cepat, pengembangan,dan cara yang baru dalam melakukan bisnis
3. Aplikasi Bisnis. Bagaimana sistim informasi diimplementasi-kan dalam kegiatan bisnis dengan permasalahan yang lebih kompleks dibandingkan yang terlihat . Pemakai yang  terlatih mempelajari kedua-duanya, baik tentang bagaimana cara menggunakan sistim informasi untuk membantu memecahkan permasalahan yang ada dan juga untuk mulai menggunakan (aplikasi bisnis bergerak dibidang apa??)
4. Proses Pengembangan. Pemakai Sistem Informasi harus mengetahui   konsep dasar tentang pemecahan masalah dan pengembangan. Di sini kamu perlu menjadi terbiasa dengan metodologi pendekatan sistem , daur hidup pengembangan sistemdanmembuat prototip (mengembangkan sistem yang lama ke yang baru)
5.    Mengelola tantangan. Bagaimana para manajer menggunakan sumber daya SistemInformasi sebagai suatu kunci untuk berhubungan dengan pemakai. Terlebih lagi, pengetahuan tentang  manajemen perlu dikuasai oleh masing-masing pemakai , karena IT menuntut pemakai akhir dapat membuat keputusan yang mandiri dalam mendukung pencapaian sasaran perusahaan secara keseluruhan (mengetahui target keinginan pasar)

Peran Utama/ Dasar Sistem Informasi
M’dukung, Berbagai strategi, Untuk keunggulan, kompetitif, Mendukung pengambilan, Keputusan dalam bisnis, Mendukung proses dan operasi bisnis
Peran utama SI
  • Mendukung Operasi Bisnis . Mulai dari akuntansi sampai dengan penelusuran pesanan pelanggan, sistim informasi menyediakan dukungan bagi manajemendalam operasi/kegiatan bisnis sehari-hari. Ketika tanggapan/respon yang cepat menjadi  penting, maka kemampuan Sistim Informasi untuk dapat mengumpulkandan mengintegrasikan informasi keberbagai fungsi bisnis menjadi kritis/penting .
  • Mendukung Pengambilan Keputusan Managerial. Sistim informasi dapat mengkombinasikan informasi untuk membantu manager menjalankan menjalankan bisnis dengan lebih baik, informasi yang sama dapat membantu para manajer mengidentifikasikan kecenderungan dan untuk mengevaluasi hasil dari keputusan sebelumnya. Sistem Informasi akan membantu para manajer membuat keputusan yang lebih baik, lebih cepat, dan lebih bermakna.
  • Mendukung Keunggulan Strategis. Sistim informasi yang dirancang untuk membantu pencapaian sasaran   strategis perusahaan dapat men-ciptakan keunggulan bersaing  di pasar
Peranan sistem informasi
  • Meningkatkan pelayanan secara global/menyeluruh antara lain
Mampu meningkatkan persaingan bisnis secara global (melakukan pengelolaan danpengawasan pasar global= 1. pengawasan tingkat pelayanan dan tingkat biaya,  pelayananpenyebaran informasi dengan menggunakan global network. 2. perencanaan strategi peruahaan dan kebijakan (mengetahui selera konsumen, peluang pasar di tempat lain. 3. pengambilan keputusan untuk pengembangan produk dan ekspansi (dgn adanya strategi perusahaan maka akan bisa mengembangkan produk dan mapu bersaing di pasar globaldan terbetnuk kelompok kerja yang meluas dn membentuk sistem delivery yang luas)
    1. mampu bersaing di pasar global = (terjadinya perdagangan bebas, mengetahui peluang pasar, pemanfaatan internet.
    2. membentuk kelompok kerja yang luas = ( merger dengan perusahaan lain, perusahan pusat dengan cabang)
    3. membentuk sistem delivery yang meluas = ( adanya perwakilan2 delibvery disetiap cabang, dibentuk pelaksanaan transaksi melalui internet)
Melakukan perubahan ekonomi industri (menyediakan informasi dan pengetahuan berbasis ekonomis = mengetahui daya beli masyarakat, mengetahui informasi seperti kurs valuta asing sehingga memudahkan pengambilan keputusan dalam hal pembelian bahan baku, jumlah produksi, tingkat keamanan suatu negara mempengaruhi daya beli masyarakat, bencana alam juga mempengaruhi tingkat pembelian masyarakat sehingga mempengaruhi exprot kita
    1. meningkatkan produktivitas = ( perencanaan jadwal kerja, perencanaan jumlah produksi, mengurangi waktu menganggur)
    2. meningkatkan produk dan pelayanan yang inovatif dan kreatif.= peningkatan daya saing kita lihat dari jasa informasi, mengetahui selera masyarakat, meningkatkan kepuasan pelanggan.
Menyediakan informasi secara global (meningkatkan komunikasi dan analisis perdagangan dalam skala global = mempersingkat proses produk, kita melakukan analisis2 melalui SWOT pesaing, bahan baku yang sama tapi harga yang lebih rendah akan meningkatkan penjualan ini dapat terjadi karena proses produk dapat di persingkat
-  menyediakan pelayanan selama 24 jam = internet, mobil banking, layanan hotline
Peran e-Business dalam Bisnis
Manufakturan Dan produksi Rekayasa Dan penelitian Akuntansi Dan keuangan Pemasok & Mitra bisnis lainnya
Manajemen Rantai Pasokan : Pegadaan barang, distribusi, dan logistikManajemen Hubungan Pelanggan :Pemasaran, Penjualan dan Layanan pelanggan, Konsumen dan pelanggan bisnis, Batasan, Perusahaan Intranets, The Internet, Extranets, Extranets
Perusahaan yang melakukan e-business
Internet dan teknologi serta aplikasi yang terkait membuat perubahan drastis dalam cara orang bekerja dan mengoperasikan bisnis , dan bagaimana teknologi informasimendu-kung kegiatan operasi bisnis dan aktivitas kerja para pemakai .
  • Bisnis dengan cepat akan berubah menjadi perusahaan e-business.
    • Internet dan jaringan serupa Internet didalam perusahaan (intranets), danjaringan antar  peru-sahaan dan mitra dagangnya (extranets) akan menjadi infrastruktur Teknologi Informasi yang utama dalam mendukung kegiatan operasi bisnis dari sebagian besar perusahaan.
  • Perusahaan e-business bersandar pada teknologi seperti diatas karena:
    • Rekayasa kembali dan revitalisasi proses bisnis internal
    • Menerapkan sistem perdagangan elektronik antara perusahaan  dengan para penyalur dan pelanggan mereka.
3. Meningkatkan kerja sama antara berbagai Tim bisnis dan kelompok kerja yang ada dalam perusahaan .
  • E-Business:
    • Didefinisikan sebagai penggunaan Teknologi Internet kedalam jaringan kerja danpemberda-yaan proses bisnis, perdagangan secara elektronik, komunikasi dankerja sama/kolaborasi dalam perusahaan(internal) serta dengan pelanggannya, para penyalurnya, dan stakeholders bisnis lainnya.
Sejarah Peranan Sistem Informasi
Data, Processing, Management, Reporting, Decision, Support, Strategic & End User, Electronic, 

Commerce 
1950-1960
1960-1970
1970-1980
1980-1990
1990-2000
Electronic
Data
Processing
- TPS
Management
Information
Systems
Decision
Support
Systems
- Ad hoc
Reports
End User
Computing
Exec Info Sys
Expert Systems
SIS
Electronic
Business &
Commerce
-Internetworked
E-Business &
Commerce
Sejarah Peranan SI
  • Pengolahan Data: 1950s- 1960’s:
    • Sistem Pengolahan data secara elektronik. memproses Transaksi, Pencatatan, dan aplikasi akuntansi tradisional
  • Pelaporan Manajemen : 1960s- 1970’s:
    • Sistem Informasi Manajemen. Menyampaikan kepada Manajemeninformasi dalam bentuk atau format  tertentu, untuk mendukung pengambilan keputusan oleh manajer.
  • Dukungan Keputusan: 1970s- 1980s:
    • Sistem Pendukung Keputusan. Dukungan secara interaktip dalam proses pengambilan keputusan managerial.
  • Dukungan Strategis danPemakai : 1980s- 1990’s:
    • Sistem “Hitungan” bagi Pemakai. Memberi dukungan kegiatan hitung-menghitung untuk mening-katkan produktivitas pemakai dan kerja sama/kolaborasi atar kelompok kerja.
    • Sistem Informasi Eksekutif. Menyajikan Informasi yang kritis bagiManajemen Puncak
    • Sistem Pakar: Menyediakan Informasi atau nasihat/advice bagi pemakai dariSistem yang berbasiskan Knowledge/pengetahuan dari para pakar,.
    • Sistim Informasi Strategis. Produk dan jasa yang strategis untuk keunggulan bersaing
  • Perdagangan Dan Bisnis Elektronik: 1990’s- 2000’s:
    • Sistem Jaringan e-business dan e-commerce. Jaringan perusahaan e-business dan e-commerce yang beroperasi secara global/mendunia dengan menggunakan  Internet, intranets, extranets, dan sistem jaringan lainnya.
Jenis-jenis Sistem Informasi
  1. Sistem Pemrosesan Transaksi
  2. Sistem Pengendalian proses 
  3. Sistem Kerjasama Perusahaan
  4. Sistem Pendukung Operasi
  5. Sistem Informasi Manajemen
  6. Sistem Pendukung Keputusan
  7. Sistem Informasi Executive
  8. Sistem Pendukung Manajemen
  9. Sistem Informasi
Jenis Jenis SI
Sistim Informasi dapat dikelompokkan berdasarkan jenis dukungan yang dapat mereka sediakan bagi suatu organisasi.
  • Sistem pendukung Operasi, mengolah data yang dihasilkan atau  digunakan dalam operasi bisnis. Sistem ini menghasilkan berbagai produk (informasi) untuk keperluan/penggunaan internal dan eksternal. Sistem Pendukung Operasi tidak menekankan pada membuat suatu produk informasi spesifik/khusus bagipara manajer. pada umumnya diperlukan pengolahan lebih lanjut oleh SistemInformasi Manajemen.
Peran Sistem pendukung Operasi pada suatu Perusahaan Bisnis adalah :

  1. Memproses transaksi bisnis secara efektif
  2. Mengendalikan proses dalam industri/pabrik
  3. Mendukung komunikasi dan kerja sama/kolaborasi dalam perusahaan
  4. Memperbaharui database perusahaan.
Jenis – Jenis SI
Sistem Pendukung Manajemen, membantu para manajer dalam pem-buatan/pengambilan keputusan.
Menyediakan informasi dan dukungan untuk pengambilan keputusan bagi semua tingkatan manajer dan para profesional bisnis adalah meru-pakan suatu tugas kompleks. Secara konseptual, beberapa jenis Sistem Informasi mendukung berbagai macam pengambilan keputusan yang menjadi tanggung-jawab manajer.
1.Sistem informasi manajemen- menyediakan informasi dalam wujud laporan dantayangan/tampilan kepada para manajer dan para profesional bisnis.
2.Sistem Pendukung Keputusan- memberikan dukungan komputer secara langsung  kepada para Manajer  dalam proses pengambilan atau pembuatan keputusan .
3.Sistem Informasi Eksekutif- menyediakan informasi kritis, baik dari sumber internal maupun eksternal dalam bentuk penampilan tayangan/display bagi para EksekutipManajer dengan cara penggunaan yang mudah   (easy-to-use).
Kategori lainnya Sistem Informasi

  1. Sistem Pakar
  2. Sistem Manajemen Pengetahuan
  3. Sistem Bisnis Fungsional
  4. Sistem Informasi Strategis
  5. Sistem Informasi Lintas Fungsi
Kategori lainnya Sistem Informasi
  • Sistem PakarSistem berbasis pengetahuan (Knowledge-based) yang menyediakan nasihat atau advice dari para ahli dibidang tertentu dan bertindak sebagai konsultan ahli kepada para pemakai. Contoh: Penasehat Permintaan kredit, memonitor proses,dan sistem diagnostik pemeliharaan.
  • Sistem Manajemen Pengetahuan: adalah sistim informasi berbasiskan pengetahuan (knowledge-based) yang mendukung penciptaan , organisasi, danpendistribusian pengetahuan bisnis kepada para karyawan dan para manajer keseluruh perusahaan. Contoh: Intranet mengakses praktek bisnis terbaik, strategi proposal penjualan, dan sistem penyelesaian/pemecahan  masalah pelanggan.
  • Sistem Bisnis Fungsional: Mendukung berbagai aplikasi managerial danoperasional dalam mendukung fungsi bisnis dasar  suatu perusahaan. Contoh: Sistiminformasi yang mendukung aplikasi akuntansi, keuangan, pemasaran,manajemen operasi, dan manajemen sumber daya manusia.
  • Sistim Informasi Strategis: adalah Sistim Informasi yang mendukung kegiatan operasi atau Proses Manajemen yang melengkapi perusahaan dengan produk danjasa strategis, serta kemampuan untuk menciptakan keunggulan dalam bersaing. Contoh: perdagangan bursa/saham secara online , mengikuti/menelusuri pengiriman barang, dan Sistem perdagangan secara elekronik dengan memakai Web..
  • Sistim Informasi lintas Fungsi : adalah Sistim Informasi yang terintegrasi yang mengkombinasikan seluruh sistim informasi bisnis diperusahaan, dengan begitu setiap unit kerja menggunakan  sumber daya informasi secara bersama.
Tantangan Manajerial Teknologi Informasi Pada Perusahaan E-Business
  1. Business Strategies
  2. Business Processes
  3. Business Needs
  4. Customer Relationships
  5. Business Partners
  6. Suppliers
  7. Business Customers
Ethical Considerations
Potential Risks?
Potential Laws?
Possible Responses?
  • IS Human Resources
  • IS Development
  • IT Infrastructure
  • IS Performance
  • Organization Structure
  • and Culture
  • User Acceptance
  • Para Manajer dan Profesional Bisnis yang prospektif (berpandangan maju) perlu menyadari permasalahan dan peluang yang bisa ditimbulkan oleh penggunaan Teknologi Informasi dan harus belajar bagaimana cara menghadapi tantangan Managerial tersebut secara efektif .

Mengelola (manage) Tantangan Pada Perusahaan E-Business
Proses Pengembangan Solusi Sistem Informasi
Proses Pengembangan Sistem Informasi
  • Siklus Pengembangan Sistim informasi secara tradisional adalah berdasarkan langkah-langkah pendekatan sistem(sistem approach) untuk memecahkan suatu masalah:
  • Penyelidikan Sistem. Langkah ini dimulai dengan proses Perencanaan SistimInformasi yang formal, untuk membantu menyeleksi berbagai pilihan peluang yang ada.  Secara khusus hal ini berhubungan dengan biaya untuk pengembangan suatu Sistim Informasi, langkah ini meliputi suatu Analisa Cost/Benefit sebagai bagian dari suatu studi kelayakan.
  • Analisa Sistem. Langkah ini meliputi suatu rangkaian kegiatan analisa kebutuhan informasi bagi pemakai (akhir), lingkungan organisasidan sistem yang sekarang digunakan untuk menentukan kebutuhan  fungsional pada sistemyang baru (akan dirancang).
Proses Pengembangan Sistem Informasi
  • Disain SistimPada langkah ini dirancang spesifikasi perangkat keras, perangkat lunak, orang-orang, dan sumber daya data bagi sistem tersebut. Menentukan/merumuskan informasi yang di-harapkan akan dihasilkan oleh Sistemyang baru nanti.
  • Implementasi SistemPada langkah ini organisasi mengembangkan atau mengadakan perangkat keras dan lunak yang diperlukan untuk mengimplementasikansistem yang dirancang tsb. Uji coba terhadap sistem dan pelatihan bagi orang-orang yang akan mengoperasikan dan menggunakan sistem adalah juga bagian dari langkah ini. Akhirnya, organisasi  harus melakukan kegiatan konversi dari sistem lama kepadasistem yang baru.
  • Pemeliharaan Sistem. Didalam langkah ini, manajemen melakukan suatu proses peninjauan ulang(review) pasca implementasi, untuk memonitor, mengevaluasi, danmelakukan modifikasi terhadap sistem yang baru tersebut jika memang dibutuhkan
Fungsi Sistem Informasi mewakili :
  • Area fungsional utama dari bisnis yang penting dalam keberhasilan bisnis, seperti fungsi akuntansi, keuangan, manaj. Operasional, pemasaran, dan manajemensumber daya manusia
  • Kontributor penting dalam efisiensi operasional, produktivitas, dan moral pegawai, serta layanan dan kepuasan pelanggan
  • Sumber utama informasi dan dukungan yang dibutuhkan untuk menyebarluaskan pengambilan keputusan yang efektif oleh manajer dan praktisi bisnis
  • Bahan yang sangat penting dalam mengembangkan produk dan jasa yang kompentitif, yang memberikan organisasi kelebihan strategis dalam pasar global
  • Peluang karier yang dinamis, memuaskan, serta menantang bagi jutaan pria danwanita
  • Komponen penting dari sumber daya, infrastruktur, dan kemampuan perusahaan bisnis yang membentuk jaringan
Konsep Dasar :
Komponen Sistem Informasi
  • Sistem Informasi adalah suatu kombinasi terorganisir orang-orang, perangkat keras, perangkat lunak, jaringan komunkasi dan sumber daya data yang dikumpulkan, diubah bentuknya (transform) dan mendistribusikan informasi dalam suatu organisasi.
Apa itu Sistem ?
  • Sistem adalah  sekelompok elemen yang saling berhubungan atau berinteraksi hingga membentuk suatu kesatuan
  • Sistem adalah sekelompok komponen yang saling berhubungan, bekerja sama untuk mencapai tujuan bersama dengan menerima input serta menghasilkan output dalam proses transformasi yang teratur, sistem semacam ini sering juga disebut dengan istilah sistem dinamis
Sistem dinamis memiliki tiga komponen atau
fungsi dasar yang berinteraksi :
  • Input
  • Pemrosesan
  • Output
Sistem Cybernatic adalah sistem yang
mengawasi dan mengatur dirinya sendiri
atau sistem yang memiliki komponen umpan
balik dan pengendaliaan
Sistem Adaptif sistem yang memiliki kemampuan
untuk mengubah dirinya sendiri atau lingkungannya
agar dapat bertahan hidup
Komponen-komponen sistem Informasi
Komponen Sistem Informasi
Sumber daya manusia
Para Pakar – Sistem analis, pembuat software, operator sistem
Pemakai akhir – orang-orang lainnya yang menggunakan sistem informas
Sumber Daya Hardware
Mesin – komputer, monitor video, disk drive dll
Media – floppy disk, disk optical, cd dll
Sumber daya software
Program – program sistem operasi, program spreadsheet, dll
Prosedur – prosedur entri data, prosedur pendistribusian, dll
Sumber daya data
Deskripsi produk, catatan pelanggan, file kepegawaian, database persediaan
Sumber daya jaringan
Media komunikasi, pemroses komunikasi, software untuk akses dan pengendalian jaringani

Perbandingan Data dan Informasi
1200 100
West Charles Mann
79154 TM  Shoes
Monthly Sales Report
for West Region
Sales Rep: Charles Mann
Emp No. 79154
Item Qty Sold Price
TM Shoes   1200       $100
Pengertian Data & Informasi
  • Data:
  • Data adalah kata jamak dari “datum”, meskipun demikian data biasanya mewakili keduanya baik bentuk tunggal maupun bentuk jamak.
  • Data adalah hasil pengamatan atau fakta yang masih mentah, yang secara khas menggambarkan gejala phisik atau suatu transaksi bisnis.
  • Data harus dipandang sebagai sumber daya “bahan baku” yang kemudian diproses ke dalam suatu bentuk “produk” berupa informasi .
  • Data pada umumnya diperlukan dalam suatu proses “penambahan-nilai
  • pengolahan data atau pengolahan informasi), di mana :
    • Bentuk/format nya ditentukan, dirorganisir dan dikembangkan
    • Isi nya dianalisa dan dievaluasi
    • Data tersebut ditempatkan dalam konteks yang sesuai bagi seorang pemakai.
  • Informasi :
  • Informasi dapat digambarkan sebagai data yang telah diubah menjadi suatu bentuk spesifik(konteks) yang bermanfaat dan berarti bagi pemakainya.
  • Informasi harus dipandang sebagai data yang telah diproses, yang disajikan dalam suatu bentuk spesifik(konteks) yang memberi nilai bagi  pemakai.
Atribut Informasi Yang Berkualitas adalah :
Atribut Informasi Yang Berkualitas adalah :
  • Dimensi Waktu:
  • Ketepatan waktu : Informasi harus disajikan ketika diperlukan
  • Kondisi keberadaan : Informasi harus terbaru (up-to-date) ketika disajikan
  • Frekwensi : Informasi harus disajikan setiap kali Informasi tersebut diperlukan.
  • Periode Waktu : dapat disajikan tentang masa lampau,  masa kini, dan periode waktu masa yang                akan datang.
  • Dimensi Isi (content):
  • Ketelitian : Informasi harus bebas dari kesalahan
  • Keterkaitan : Informasi harus dihubungkan dengan kebutuhan dari penerimainformasi yang spesifik dalam suatu situasi yang spesifik pula.
  • Kelengkapan : Harus bisa menyajikan semua informasi yang diperlukan.
  • Kepadatan : Hanya menyajikan informasi yang diperlukan saja
  • Lingkup Informasi Ruang lingkupnya luas atau sempit, fokus kepada informasieksternal atau internal
  • Kinerja/Performance :Informasi dapat mengungkapkan kinerja dengan mengukur penyelesaian  aktivitas , kemajuan yang dicapai , atau sumber daya yang terkumpulkan.
  • Dimensi Bentuk(Format):
  • Kejelasan : Informasi harus disajikan dalam bentuk atau format yang mudah untuk difahami
  • Detil/rincian Informasi dapat disajikan secara detil/rinci atau dalam format ringkasan
  • Order : Informasi dapat diatur dalam suatu urutan tertentu.
  • Presentasi : Informasi dapat ditampilkan dalam bentuk narasi, angka, gambar/grafis, atau bentuk lain
  • Media : Informasi dapat disajikan dalam wujud catatan dokumen atau kertas yang tercetak, tayangan video, atau media lainnya.
Elemen Data logis
  1. Name
  2. Field
  3. Payroll
  4. Record
  5. Payroll
  6. File
  7. Personnel
  8. Database

Elemen Data Logis
  • Penyimpanan adalah aktivitas sistem informasi di mana data dan informasidisimpan dalam suatu cara yang terorganisir untuk penggunaan dikemudian hari. Untuk tujuan penyimpanan, data secara khusus diorganisir ke dalam kategori  berikut:
  • Field. Field adalah sekelompok karakter yang menggambarkan karakteristik orang, tempat, sesuatu hal, atau peristiwa. Pada slide/tayangan ini, nama seseorang adalah merupakan suatu field.
  • Record. Record adalah suatu kumpulan dari field yang saling berhubungan. Sebagai contoh, suatu record daftar gaji karyawan, pada umumnya berisi beberapa field, seperti nama mereka, nomor jaminan sosial, departemen/unit kerja, dan gaji.
  • File. File adalah suatu kumpulan dari record yang saling berhubungan. Sebagai contoh, suatu file daftar gaji berisi record gaji untuk semua karyawan suatu perusahaan.
  • Database. Database adalah suatu kumpulan terintegrasi dari file yang saling berhubungan.
  • Sebagai contoh, database personil suatu perusahaan berisi file gaji, kegiatan personil,dan ketrampilan karyawan.
** James A. O’Brien
JOSEPHINE PURBA, S.KOM
http://riankostans.wordpress.com/sistem-informasi-dalam-dunia-bisnis/ 

0 comments:

Post a Comment